Cara Beda NasDem Jatim Rayakan HUT RI, Tanam Mangrove di Banyuwangi
- Nur Faishal/Viva Jatim
Jatim – Cara berbeda dilakukan pengurus dan kader Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem Jawa Timur dalam merayakan HUT ke-77 Kemerdekaan RI. Pengurus dan kader partai besutan Surya Paloh itu melaksanakan kegiatan Kenduri Bahari dengan cara menanam ribuan pohon mangrove di Desa Kedungsari, Kecamatan Tegaldino, Kabupaten Banyuwangi, Minggu, 28 Agustus 2022.
Kenduri yang dijadikan nama kegiatan NasDem Jatim adalah akronim dari Kendalikan, Lindungi dan Lestarikan. Hadir di acara yang menggambarkan kepedulian terhadap lingkungan ini, Wakil Ketua DPR RI yang juga kader NasDem, Rachmad Gobel, dan Ketua DPW NasDem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi, akrab disapa Bunda Janet.
“Acara ini bagian dari upaya mengantisipasi perubahan iklim yang dihadapi dunia saat ini. Mudah-mudahan dari sini nanti akan meningkatkan produksi oksigen yang sangat dibutuhkan masyarakat dunia dan kebutuhan orang banyak,” kata Gobel.
Pada kesempatan tersebut, Gobel juga berkesempatan mengikuti tradisi melarung sesajen di tengah teluk, sebagai wujud syukur dari para nelayan setempat. Gobel menganggap kesempatan tersebut sebagai pengalaman luar biasa. Ia mengatakan, dari pengalaman tersebut juga dirinya bisa merasakan bagaimana perjuangan para nelayan untuk bisa menghidupi keluarga dan memberikan kontribusi bagi kesejahteraan bangsa.
"Para nelayan ini juga pejuang yang ikut berperan di dalam mengisi pembangunan negeri ini. Karena tanpa para nelayan, saya kira kita tidak akan bisa menikmati hasil kekayaan alam yang diberikan Allah Tuhan yang Maha Esa," ujarnya.
Gobel juga mengaku telah menampung berbagai aspirasi para nelayan, yang salah satunya adalah meminta perbaikan dermaga. Ia menegaskan usulan dari para nelayan itu akan disampaikan di rapat anggota dewan untuk ditindaklanjuti. “Nanti kita rumuskan apa yang harus kita perbaiki supaya nelayan di sini bisa ditingkatkan produktivitasnya,” tandasnya.
Ketua DPW NasDem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi menambahkan, aksi penanaman mangrove yang dijalankan partainya sebagai wujud syukur kepada Tuhan yang Maha Esa. Aksi tersebut bisa dibilang sebagai upaya menjaga keindahan alam yang telah dianugerahkan Tuhan yang Maha Esa.
