Tragedi Kanjuruhan! Eri Cahyadi Sampaikan Bela Sungkawa

Wali Kota Eri Cahyadi menghadiri acara 'Sambat Nang Cak Eri'
Sumber :
  • IST/Viva Jatim

Jatim – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi sampaikan belasungkawa kepada keluarga korban insiden maut di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu malam, 1 Oktober 2022. 

Ahmad Dhani dan Bayu Dinilai Sepadan Lawan Eri-Armuji di Pilwali Surabaya

"Saya mewakili pemerintah kota (Pemkot) dan warga Surabaya menyampaikan belasungkawa atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan. Semoga ini menjadi pembelajaran buat kita semua," kata Eri, Minggu, 2 Oktober 2022. 

Seperti diketahui, pada insiden maut Kanjuruhan pasaca laga Arema kontra Persebaya Surabaya itu, 129 suporter Aremania tewas akibat gas air mata yang ditembakkan polisi. Dua polisi juga diinformasikan meninggal.   

Isu Poros Baru di Pilwali Surabaya: Gerindra Sodorkan Dhani, Golkar Siapkan Bayu

Untuk itu, Eri meminta seluruh masyarakat untuk saling menjaga satu sama lain, dan berharap tragedi semalam adalah yang terakhir terjadi, jangan sampai terulang kembali. 

"Ayok, mulai hari ini cukup sudah tragedi seperti itu. Kita tingkatkan rasa hablum minannas kita, agar kita bisa bersaudara hingga di yaumil akhir," harapnya. 

Jangan Lupa! Hari Minggu Rujakan di Festival Rujak Uleg di Balai Kota Surabaya

Baca juga: Insiden Maut Kanjuruhan Coreng Wajah Sepak Bola Indonesia!

Dalam hal ini, lanjut Eri, Pemkot Surabaya siap memberi bantuan kemanusiaan apabila dibutuhkan Pemkot atau Pemkab Malang. Hingga hari ini, ia bersama jajarannya masih menunggu kabar selanjutnya untuk memberikan bantuan tersebut. 

Pastikan Tak Ada Bonek

Eri memastikan, pada pertandingan Persebaya kontra Arema pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023, Sabtu kemarin, tidak ada suporter asal Surabaya (Bonek Mania) yang datang ke Stadion Kanjuruhan.

"Berkaca dari kejadian di Stadion Gelora Delta Sidoarjo kemarin, Pemkot juga telah berkoordinasi dengan manajemen Persebaya, kepolisian, Pemkab Sidoarjo dan suporter untuk menengahi masalah yang terjadi," ungkapnya. 

Eri menambahkan, jangan sampai hal serupa terjadi kembali, baik itu di Surabaya maupun daerah lainnya. 

Baca juga: Insiden Kanjuruhan, Bonek Ucapkan Duka untuk Korban Tewas

Ia juga yakin, suporter di masa sekarang sudah semakin dewasa dan bisa saling menjaga satu sama lain meskipun tim sepak bola kesayangannya menang ataupun kalah. 

"Mari kita jaga betul, jangan ada rasa persaingan karena hidup ini saling melengkapi satu sama lain. Karena itu lah arti manusia, kita harus belajar dewasa bergandeng tangan dan saling menjaga, terutama menjaga Kota Surabaya," pungkasnya.