Jelang Pemilu 2024, Polda Jatim Pelototi Medsos Tiap Hari Cegah Kampanye Hitam

Polda Jatim Pelototi Medsos Tiap Hari Cegah Kampanye Hitam
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, Viva Jatim - Menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Tim Siber Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) memelototi setiap unggahan yang ada di media sosial (medsos) terutama postingan seputar Pemilu 2024 untuk mencegah adanya black campaign alias kampanye hitam.

Polisi Ungkap Peran 3 Tersangka Pembacokan Saksi Paslon Pilkada Sampang

Bila dijumpai unggahan bernarasi kampanye hitam, Tim Siber Polda Jatim akan segera mentake down postingan tersebut. Pihaknya juga tak segan memberikan sanksi tegas kepada pelakunya.

"Kami akan sosialisasi bahaya hoaks, mengingatkan kepada publik tentang bahaya hoaks itu sendiri. Lalu (menggelar) patroli siber," ujar Kapolda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Toni Harmanto di Surabaya, Senin 17 Oktober 2023.

Kapolri dan Panglima TNI Luncurkan Gugus Tugas Polri untuk Ketahanan Pangan Nasional

Agar patroli siber berjalan efektif, pihaknya juga dibantu Tentara Nasional Indonesia (TNI) serta stakeholder terkait untuk menelusuri sejumlah unggahan bernada kampanye hitam.

Tidak hanya mencari postingan bernada kampanye hitam semata, pihaknya juga melakukan sejumlah langkah pencegahan.

Polisi Amankan 3 Orang Terduga Pelaku Pembacokan Saksi Paslon di Sampang

"Kita lakukan setiap hari, supaya kita bisa identifikasi. Dan kita lakukan takedown atau langkah-langkah melakukan pencegahan dalam publikasi tadi," tandasnya.

Perlu diketahui, langkah Polda Jatim ini selaras dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit yang mengamanatkan agar jajaran mengantisipasi terjadinya polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, propaganda firehose of falsehood dan black campaign selama pelaksanaan Pemilu 2024.