Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Tersangka pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang segara diseret ke meja hijau. Sebab, berkasnya terkait dugaan penistaan agama dinyatakan sudah P21.

Persoalan Al Zaytun beberapa waktu lalu sempat mengemuka kembali. Hingga akhirnya, pengasuhnya Panji Gumilang, resmi ditahan oleh Bareskrim Polri......

Sebanyak 21 orang saksi telah diperiksa penyidik Bareskrim Polri atas kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan Pimpinan Al Zaytun Panji Gumilang.

Kawat berduri masih terpasang di tepi jalan persis depan gerbang masuk Pondok Pesantren Al Zaytun, Desa Mekar Jaya, Kecamatan gantar, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Menurut Ma'ruf, pemerintah telah menyerahkan kepada Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD dalam penanganan perkara tersebut.

Wakil ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas, tetap mendoakan Panji Gumilang agar tabah, usai ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Mabes Polri.

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu Jawa Barat, Panji Gumilang akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama oleh Bareskrim Mabes Polri

Salah satu hal kontroversial di Pondok Pesantren Al Zaytun adalah ucapan salam “Assalamualaikum merdeka” yang sering digaungkan oleh para pengurus atau petinggi Al Zaytun

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang dikabarkan tidak bisa hadir penuhi panggilan penyidik karena dalam masa pemulihan usai sakit karena patah.

Pablo Benua, seorang pengusaha, mengaku merasa keberatan apabila Majelis Ulama Indonesia (MUI) dilibatkan dalam kasus yang dilimpahkan kepada Panji Gumilang.

Panji Gumilang kukuh atau tetap berpegang pada pernyataannya mengaku sebagai alumni Pesantren Gontor meski dirinya dibantah bukan alumni Gontor yang sebenarnya

Merespons dugaan tersebut, Panji Gumilang dengan tegas mengatakan bahwa di Pondok Pesantren Al Zaytun asuhannya itu memang memiliki bunker berisi senjata.