Hayu Dyah Patria, Penemu Gizi Tumbuh Kembang Otak Anak dari Tanaman Liar
- Imron Saputra/Viva Jatim
Jombang, VIVA Jatim –Indonesia sejak dulu sudah dikenal memiliki kekayaan alam yang melimpah. Jutaan tanaman yang tumbuh subur di bumi Pertiwi ini bisa digunakan untuk obat maupun kebutuhan pemenuhan gizi.
Tanaman kastuba dan krokot ini misalnya, kedua tanaman yang kerap dianggap oleh masyarakat Indonesia sebagai gulma atau rumput liar tersebut ternyata dari hasil penelitian sangat baik untuk memenuhi kebutuhan gizi.
Daun kastuba ini misalnya, memiliki kandungan mineral yang melimpah. Sedangkan daun krokot yang biasanya menjadi makanan kesukaan jangkrik, ternyata kaya berbagai macam vitamin dan dan kandungan tanaman ini bisa mendongkrak kecerdasan pada anak.
"Daun krokot sangat banyak mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk perkembangan sel otak pada anak dan untuk memenuhi kebutuhan gizi cukup memanfaatkan tanaman liar yang ada disekitar kita," kata Hayu Dyah Patria.
Peraih SATU Indonesia Awards dari PT Astra International itu merupakan wanita yang menjadi pencetus sekaligus penggagas pemanfaatan tanaman liar untuk kebutuhan gizi bagi tumbuhan kembang anak bagi warga Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.
Hayu mengaku, pemanfaatan tanaman liar untuk kebutuhan gizi ini sengaja dilakukan mengingat angka kekurangan gizi di Indonesia masih sangat tinggi yakni 17,9 persen.
Penyebab kekurangan gizi sendiri adalah faktor kemiskinan. Oleh karena itu, rumput liar yang biasanya tumbuh kembang di sekitar bisa jadi solusi agar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan gizi tanpa harus membeli.
Keberadaan tanaman itu juga mudah didapat dan tinggal dipetik saja. Jika ada sumber pemenuhan gizi dari rumput liar yang murah kenapa harus bersusah payah keluar uang lebih untuk beli yang mahal.