Selama 3 Bulan Uji Coba, Naik Bus Listrik Kalista di Surabaya Gratis

Penampakan Bus Listrik Kalista di Surabaya
Sumber :
  • Mukhammad Dhofir /Viva Jatim

Surabaya, Viva Jatim - Bus listrik hasil kerjasama Pemerintah Kota Surabaya dengan PT Kalista Nusa Armada (Kalista) siap mengaspal untuk menjalani uji coba kelayakan selama tiga bulan mulai Rabu, 8 November 2023, besok.

SSF Kembali Digelar di Surabaya, Ajang Belajar Pelaku Usaha Rintisan

Selama masa itu, masyarakat berkesempatan merasakan moda transportasi baru tersebut secara gratis.

Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Surabaya Tundjung Iswandaru mengatakan, selama masa uji coba berlangsung, pihaknya bersama Kalista menyediakan tujuh armada bus listrik berbagai ukuran. Namun ketujuh kendaraan massal tersebut tidak serentak dioperasikan.

Diperkosa dan Video Mesum Disebar Pria Kenal di Medsos, Siswi SMP di Surabaya Trauma

"Dari tujuh yang kita operasikan setiap bulan ini (dibagi) tiga (unit). Jadi ukurannya berbeda, besar, kecil dan sedang. Jadi tidak jalan bareng-bareng, sebulan tiga (unit)," ujar Tundjung di Terminal Joyo Boyo, Selasa 7 November 2023.

Selama masa uji coba, rute yang akan dilalui bus listrik dari Kalista ini tidak menentu. Tundjung bilang akan diubah dari waktu ke waktu, bertujuan untuk mengukur daya tahan (durability) kendaraan yang diklaim ramah lingkungan tersebut. Namun ia memastikan, bus listrik akan menjangkau semua wilayah di Kota Surabaya selama uji coba berlangsung.

Jutaan Batang Rokok Ilegal Gagal Tembus Suramadu dari Madura ke Surabaya

"Dan (tiket) gratis, gratis. Pelatnya hitam, gratis, sudah bisa narik," singkatnya.

Selain mengukur daya tahan bus listrik yang diluncurkan, masa uji coba juga dikatakannya bertujuan menguji kemampuan para pengemudi. Sebab menurut Tundjung, bus konvensional dengan bus listrik berbeda dari segi cara mengemudikan.

"Seperti sepeda motor dengan sepeda listrik kan dia langsung kontak kalau ndak pelan-pelan kuatir nabrak," lanjut dia.

Tundjung kemudian mengatakan bahwa kerjasama yang diterapkan dalam pelayanan transportasi bus listrik antara Pemerintah Kota Surabaya dengan pihak Kalista adalah menganut skema buy the service. Yakni sistem dimana biaya operasional bus yang melayani trayek, dibeli oleh pemerintah. Selanjutnya pemerintah menjual kepada masyarakat dengan ongkos yang sudah ditetapkan.

"Jadi pemerintah daerah itu tidak membeli layanannya saja, tidak membeli unit busnya. Jadi katakanlah satu kilometernya Rp 5000, dan dia dalam sehari berjalan berapa kilometer ya kita bayar itu. Tetapi tentu ada kontrak, ada syarat dan ketentuan berlaku, misal AC-nya nggak dingin dipotong," papar Tundjung.

Di kesempatan yang sama, Direktur Kalista, Tammam Jannata menambahkan, kerjasama ini merupakan bagian dari proses transisi konversi energi yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya, menuju penggunaan energi ramah lingkungan, terutama di sektor transportasi publik.

"Melalui kerjasama ini, kami mendukung akselerasi penggunaan kendaraan listrik ramah lingkungan yang tengah dilakukan oleh Pemerintah Kota Surabaya. Hal ini sejalan dengan komitmen Indika Energy Group untuk mewujudkan netral karbon di Indonesia," kata Tammam.

Menurut dia, penunjukkan Kalista sebagai mitra dalam uji coba kendaraan listrik untuk transportasi umum di Surabaya, menunjukkan adanya kepercayaan yang tinggi terhadap Kalista sebagai perusahaan penyedia solusi transisi kendaraan listrik yang menyeluruh dan terintegrasi.

"Sejak tahap perencanaan, kami mendukung penentuan konfigurasi yang tepat antara spesifikasi bus, charger dan kebutuhan operasional, sehingga mampu meningkatkan produktivitas. Dari sisi finansial, Kalista memberikan solusi finansial yang optimal dan sesuai dengan kebutuhan klien," terangnya.

Tammam menekankan, kemampuan pemeliharaan armada dan keahlian teknis Kalista dalam ekosistem industri kendaraan listrik akan meningkatkan efektifitas sekaligus mengurangi kompleksitas operasional armada. Secara group, Kalista memiliki jaringan paska operasional untuk pemanfaatan dan penggunaan kembali armada maupun baterai.

"Bagi kami kepercayaan ini menjadi tahap awal perjalanan perusahaan dalam memberikan solusi berkualitas tinggi di industri kendaraan listrik. Kalista merupakan bagian penting dari perjalanan Indika Energy Group yang mendiversifikasikan portfolio usahanya menuju sektor rendah karbon. Hal ini sejalan dengan upaya Indika Energy memberdayakan Indonesia untuk masa depan yang berkelanjutan," tutupnya.