Maju Pilwali Surabaya 2024, Kader Gerindra Hadi Dediansyah Janji Bikin Perubahan

Hadi Dediansyah
Sumber :
  • VIVA Jatim/Mokhamad Dofir

Surabaya, VIVA Jatim – Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jawa Timur Hadi Dediansyah memastikan diri ikut berkontestasi pada Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya, 27 November 2024 mendatang. Apabila terpilih, ia berjanji akan membawa perubahan bagi kota pahlawan.

Wali Kota Eri Geram, Inspektorat Diperintah Beri Sanksi Terberat untuk Guru yang Banting Siswa

Ia menawarkan gagasan perubahan lantaran selama ini manajerial dalam membangun Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia ia anggap ketinggalan zaman.

Padahal, menurutnya kemajuan Surabaya sebagai ibu kota Provinsi Jawa Timur seharusnya berjalan lebih kencang lagi di tengah persaingan ketat menuju Indonesia Emas 2045.

63 Pekerja Lapor Jadi Korban Penahanan Ijazah di Surabaya

"Kalau infrastrukturnya seperti ini-ini terus, saya rasa tidak mendukung untuk menuju Indonesia Emas 2045," kata Dedi sapaan akrab Hadi Dediansyah kepada wartawan di Surabaya, Rabu, 1 Mei 2024.

Belum lagi ditambah persoalan kualitas sumber daya manusia. Ia menyampaikan perlu perhatian serius dari pemerintah, dari urusan pendidikan hingga kesejahteraan karena keduanya penopang pembangunan.

Pelatih Futsal Banting Siswa di Surabaya, Wali Kota Eri Cahyadi hingga Kepolisian Turun Tangan

"Jadi jangan sampai ngomong Surabaya macet dan lain sebagainya, tapi kenyataannya masyarakatnya belum sejahtera," tandas dia.

Ia kemudian menyoroti tentang konsep Surabaya sebagai Kota Maju dan Kota Pintar. Menurutnya, kemajuan dan kecerdasan kota tidak bisa diterapkan secara mutlak tanpa kearifan lokal sehingga dibutuhkan kolaborasi.

Untuk itu, Dedi memastikan diri akan meramaikan bursa Calon Wali Kota Surabaya dan siap menggantikan kepemimpinan Eri Cahyadi.

"Kader partai itu ditempatkan di mana saja atau kapan saja, itu harus siap," tegasnya.

Dedi meyakini akan mendapat dukungan luas dari masyarakat karena ia berdarah Surabaya dan berhasil mengatasi segala persoalan kota ini menjadi lebih baik.

"Yang tahu persoalan setempat itu kan orang-orang putra daerah. Saya rasa semua pemikirannya sama ingin merubah Surabaya," pungkasnya.