3 Santri Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto Tenggelam di Pantai Balekambang
- Istimewa
Malang, VIVa Jatim – Tiga santri dari Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Kabupaten Mojokerto, dilaporkan tenggelam saat berwisata di Pantai Balekambang, Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Rabu, 9 April 2025. Sampai sekarang tim gabungan masih melakukan pencarian.
Ketiga korban tenggelam semuanya berusia 15 tahun dan tercatat sebagai pelajar Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto. Mereka ialah Lutfi Munawar, Yasir Arafat Inninawa, dan Fahmi Sirilah.
Sementara dua korban lainnya berhasil selamat. Mereka ialah Andi Khoirul Raffi (16 tahun), warga Perum Putri Juanda, Sidoarjo, dan Kayy Yugo (15), warga Tarik, Sidoarjo. Keduanya juga pelajar di MTs Amanatul Ummah. Dua rekan korban lainnya ialah Hafiz Syarifuddin (15) dan Ridho Akbar (15).
Berdasarkan data dari kepolisian, ketiga korban bersama empat rekannya berangkat dari Asrama Pondok Pesantren Amanatul Ummah menuju Batu pada Selasa, 8 April 2025 sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka mengendarai mobil Toyota Sigra bernopol N 1855 AAM dengan pengemudi Abdul Hamid.
Pada Rabu, 9 April 2025, sekitar pukul 09.00 WIB, ketujuh santri tersebut lantas pergi ke Pantai Balekambang. Mereka tiba di sana sekitar pukul 12.45 WIB. Setelah parkir, keenam orang kemudian berenang di pantai. Sementara satu orang, Ridho Akbar, hanya berdiri di tepi pantai. Para korban berenang di area di aluran palung laut.
Tak lama kemudian, Hafiz menepi terlebih dahulu untuk salat. Beberapa saat kemudian, tiga korban terseret ombak. Dua korban lainnya berhasil menepi setelah sempat ditolong oleh WNA bernama Helena Lindner dan pemandunya, Rio, dan petugas.
"Polsek Bantur langsung menuju lokasi dan berkoordinasi dengan tim gabungan untuk melakukan pencarian," kata Kasi Humas Polres Malang AKP Bambang Subinajar, dikutip dari VIVA Malang.
