Libur Akhir Pekan, Yuk Saksikan Festival Tan-Pangantanan di Sumenep

Festival Tan Pangantanan oleh Pemkab Sumenep
Sumber :
  • Media Center Sumenep

JatimLibur akhir pekan telah tiba, waktunya mengisi waktu senggang untuk berlibur bersama keluarga. Sekadar melepas penat dari aneka pekerjaan yang menumpuk di meja kantor. Hal demikian penting agar tumbuh semangat baru ketika kembali menjalani rutinitas pekerjaan.

Mak Ganjar Jatim Buka Pelatihan Ecoprint di Sumenep, Ajari Membatik Menggunakan Daun

Bila hendak berlibur, ada baiknya berkunjung ke Pantai Lombang yang berada di Desa Lombang, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep. Sebab, di pantai yang ditumbuhi banyak pohon cemara ini akan digelar satu festival kebudayaan khas Sumenep, pada Minggu besok, 14 Mei 2023. 

Adalah Festival Tan-Pangantanan Dhe' Nondhe' Ni' Nang. Merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk melestarikan kebudayaan tradisional serta menanamkan nilai-nilai budaya warisan para leluhur kepada generasi muda. 

Jelang Libur Nasional Maulid Nabi, Pelanggan KA di Daop 8 Surabaya Meningkat 35 Persen

“Festival Tan-Pangantanan Dhe’ Nondhe’ Ni’ Nang merupakan langkah nyata menjaga kebudayaan tradisional supaya di era saat ini tidak terkikis, bahkan punah oleh kemajuan teknologi,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 13 Mei 2023.

Politisi PDIP itu mengatakan, komitmen untuk melestarikan budaya leluhur harus terus ditanamkan kepada generasi muda. Karena itu, pihaknya akan terus berkomitmen menjaga budaya tradisional di tengah gempuran teknologi pada generasi muda.

Survei Cagub Jatim versi ARCI, Achmad Fauzi Ungguli Eri Cahyadi dan Gus Ipul

“Kami ingin semua elemen di daerah dengan festival ini, untuk menguatkan komitmen dalam melestarikan warisan budaya di Kabupaten Sumenep, karena kalau bukan kita siapa lagi yang menjaga dan melestarikannya dan jika tidak dilakukan mulai saat ini kapan lagi,” ungkapnya.

Bupati mengharapkan, kegiatan ini dapat membangun kesadaran orang tua dan guru agar mengenalkannya kepada anak-anaknya sejak dini, agar memacu generasi milenial yang cerdas teknologi dan tetap mencintai budaya sendiri.

“Generasi muda yang menentukan perkembangan dan pelestarian budaya dan seni lokal, sehingga beragam kegiatan seperti Tan Pangantanan ini, sangat penting untuk membekali anak-anak tentang pengetahuan budaya tradisional,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, Festival Tan-Pangantanan Dhe’ Nondhe’ Ni’ Nang merupakan rangkaian kegiatan Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 bertajuk Masa Kejayaan, dijadwalkan dilaksanakan pada Minggu besok, 14 Mei 2023, pukul 07.00 WIB, di wisata Pantai Lombang Desa Lombang Kecamatan Batang-batang.

Sebagai informasi, Tradisi Tan Pangantanan merupakan sebuah permainan yang dilakukan oleh anak-anak di kala senggang. Permainan yang sangat menyenangkan ini dilakukan setelah panen tiba, setelah anak-anak selesai membantu panen di sawah.

Mereka biasanya berkumpul, dan secara spontan membentuk kelompok yang terdiri dari kelompok utama (perempuan) dan kelompok besan (laki-laki). Kedua kelompok tersebut kemudian berlomba untuk menghias pengantin jagoannya di tempat yang berbeda.