Kisah Para Nabi Allah yang Lahir dan Tumbuh Besar di Bumi Palestina

Nabi Ismail AS, yang merupakan nabi kedua yang lahir di Palestina, dijelaskan dalam buku Ibrahim: Bapak Para Nabi dan Kekasih Allah karya Ali Muhammad Ash-Shallabi. Lahir pada tahun 1794 SM di wilayah Bi'ru Sab'.

Nabi Ismail AS adalah putra pertama Nabi Ibrahim AS dari istrinya, Hajar. Pada usia 86 tahun, Nabi Ibrahim AS belum dianugerahi keturunan, dan setelah berdoa kepada Allah, Nabi Ismail AS lahir sebagai kabar gembira.

"(Ibrahim berdoa), 'Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (keturunan) yang termasuk orang-orang saleh." Maka, Kami memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak (Ismail) yang sangat santun." (Ash-Shaffat: 100-101).

3. Nabi Yunus AS

Nabi Yunus AS, nabi yang lahir di Palestina. Beliau diketahui lahir di Gats Aifar, Palestina, seperti yang diungkapkan dalam buku Tafsir Al-Lubab Jilid 1 karya Quraish Shihab. Diutus sebagai nabi pada tahun kedelapan sebelum masehi, Nabi Yunus AS menghabiskan akhir hidupnya di Palestina, dimakamkan di desa Jaljun antara Quds (Yerusalem) dan Al-Khalil di tepi barat laut Laut Mati.

4. Nabi Isa AS

Nabi Isa AS, seorang nabi terkenal, juga lahir di Palestina, beliau diduga lahir di Betlehem (Baitul Lahm), dekat Baitul Maqdis, sesuai dengan Ibnu Katsir dalam Qashashul Anbiya. Nabi Isa AS lahir dari ibu bernama Maryam tanpa ayah, sebagai mukjizat dari Allah.

Halaman Selanjutnya

Maryam, seorang wanita yang salihah dan zuhud, melahirkan Isa AS tanpa sentuhan laki-laki. Mukjizat pertama Nabi Isa adalah kemampuan berbicara saat masih bayi, yang diberikan oleh Allah SWT untuk membersihkan fitnah-fitnah keji yang mengejar Maryam.