Sekolah Dilarang Jual Seragam, Pedagang di Tulungagung Ketiban Berkah

Suasana toko seragam di Kabupaten Tulungagung.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Rudi mengaku omzet yang didapat sekitar Rp30 juta. Sementara prediksi peningkatan pembeli seragam ini diprakirakan masih akan berlangsug hingga dua bulan ke depan. Mengingat belum semua siswa baru SMA membeli baju seragam, karena masih menunggu informasi terbaru.

Basarnas Surabaya Gelar Sarasehan dan Musyawarah Potensi SAR Se-Malang Raya

Salah satu pembeli ialah Supriono (34) yang datang bersama istri dan anaknya. Di toko, Supriono membeli baju seragam lengkap untuk anaknya. "Kalau yang baju khas belum ada, itu karena dari sekolah belum memberi tahu. Total Kelas 1 SD ini habisnya Rp480 ribu," beber Supriono.

Warga Wonorejo, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung, itu mengaku membeli seragam di luar karena bisa memilih. Sedangkan untuk kualitas ia mengaku tidak jauh berbeda di sekolah dibandingkan di toko.