Gegara Pengering Rambut Lupa Dimatikan, Rumah di Surabaya Ludes Terbakar

Petugas memadamkan api di rumah terbakar di Wonokromo.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Keteledoran terkadang bisa berujung fatal. Di Jalan Gembili, Kelurahan Jagir, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, sebuah rumah kosan terbakar akibat penghuninya lupa mematikan alat pengering rambut atau hairdryer.

Disertai Ledakan, Pabrik Asam Sulfat Freeport Gresik Terbakar Hebat

Insiden kebakaran ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, Selasa, 30 Juli 2024, pagi tadi. Slamet Raharjo dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Pemerintah Kota Surabaya menuturkan, api muncul diduga berasal dari alat pengering rambut yang dibiarkan menyala dan ditinggal oleh pemiliknya mandi.

"Penghuni kos memanaskan hairdryer lalu ditinggal mandi, diduga adanya korsleting pada hairdryer akhirnya terbakar dan merembet ke isi rumah," tulisnya.

Diduga Korsleting Listrik, Bus Medali Mas Ludes Terbakar di Lamongan

Kobakaran api lalu merembet ke seluruh ruangan dan menghanguskan lima dari 11 kamar indekos yang berada di lantai dua. Bukan hanya itu, atap bangunan tiga lantai ini juga turut terimbas.

"Terdapat delapan penghuni rumah, terdiri dari anak kos dan pemilik rumah. Untuk lantai satu dinyatakan aman, tidak terbakar. Lantai dua yang terbakar lima kamar dan enam kamar aman," ujarnya.

Korban Kebakaran Rumah di Trenggalek Terima Bantuan dari Bawaslu

Sementara lantai tiga terimbas pada atap. Lantai dua dan lantai tiga digunakan untuk kamar kos, namun lantai satu digunakan untuk pemilik rumah.

"Pada lantai tiga terdapat empat kamar, namun yang dihuni hanya satu kamar. Untuk lantai dua terdapat 11 kamar, namun yang dihuni dua kamar. Akses jalan terkendala mobil warga parkir pinggir jalan," imbuh Slamet.

Ia mengatakan, untuk.memadamkan api pihaknya mengerahkan 13 unit kendaraan pemadam kebakaran. Api padam selang satu setengah jam kemudian usai ditemukan titik api, atau pada pukul 06.27 WIB.

"Unit yang diberangkatkan [sebanyak] 13 unit," lanjutnya.

Kendati telah menghanguskan seisi ruangan di lantai dua dan atap bangunan, musibah kebakaran ini tidak menimbulkan korban.

"Korban nihil," singkatnya.