Pengacara Ferry Buka Sejumlah Fakta, Bukti Transfer hingga Percakapan

Ferry Irawan dan Jeffry Simatupang di Mapolda Jatim
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Jatim – Kedatangan Ferry Irawan bersama pengacara, Jeffry Simatupang ke Mapolda Jatim untuk pemeriksaan lanjutan terkait kasus dugaan KDRT kepada Venna Melinda. Tak hanya datang, pihaknya juga membawa sejumlah bukti sebagai bantahan ragam tudingan yang viral di media sosial. 

Putus dengan Rizky Irmansyah, Nikita Mirzani Ngaku Alami Kekerasan Mental dan Fisik

Jeffry menyebut bahwa pihaknya telah mengantongi sejumlah bukti yang akan menguatkan kliennya dalam penyidikan. Salah satunya adalah bukti tangkapan layar percakapan WhatsApp Ferry dengan teman dekatnya yang namanya masih ditutupi. 

Dalam percakapan itu, Jeffry menceritakan bahwa orang tersebut tak mempercayai bahwa Ferry berbuat hal tak lazim. Sebab ia mengenal Ferry sebagai orang yang sangat tidak mungkin berbuat kekerasan atau penganiayaan kepada istri. 

16 Ribu Personel Gabungan Amankan Mudik Lebaran 2024 di Jawa Timur

“Ada bukti chat (percakapan) ya, saya tutupi dulu namanya, orang dalam orang dekat, ketika terjadi peristiwa ini, dia mengatakan waduh kok begini ya. Kan bapak tidak seperti ini. Ada bukti chatnya. Dan kami minta orang ini dihadirkan di kepolisian untuk meringankan klien kami,” ungkapnya kepada awak media, Senin, 16 Januari 2023. 

Menurut Jeffry, bukti percakapan tersebut cukup kuat untuk membantah bahwa pribadi Ferry pria yang kasar, apalagi kepada istrinya, Venna Melinda. Bahkan dirinya menegaskan bahwa tidak ada pemukulan ataupun penganiayaan kepada Venna Melinda.

Belajar dari Penganiayaan Putri Selebgram, Begini Cara Lindungi Anak dari Kekerasan

“Tidak pernah terjadi apapun di sana. Tidak ada penganiayaan. Berita-berita ini udah terlalu liar, ada pemukulan penganiayaan. Seakan-akan klien saya ini beringas sekali,” tegas Jeffry.

Apalagi lanjut Jeffry, kliennya itu memiliki riwayat penyakit. Meskipun ia tak menyebutkan secara detail penyakit apa yang dimaksud. Menurutnya agar proses hukum dapat berjalan dengan lancer, Ferry harus tetap di luar penjara agar bisa berobat dengan lancer. 

“Pak Ferry juga memiliki riwayat penyakit. Supaya Pak Ferry bisa menjalankan proses hukum dengan baik, harus dirawat dengan baik. Maka kami juga memohon untuk tidak dilakukan penahanan,” pintanya. 

Bukti lain yang telah disiapkan Ferry bersama pengacara ialah bukti transfer. Hal itu sebagai bukti tudingan yang diarahkan kepada bahwa tidak memberi nafkah kepada Venna selama tiga bulan terakhir. Ia juga menegaskan bahwa dalam 10 bulan terakhir, Ferry Irawan masih menafkahi ibu Varrel Bramasta itu.

“Ini bukti transfer ada. Katanya tidak menafkahi itu. Dalam 10 bulan terakhir ini masih memberikan nafkah terus setiap bulan,” tandasnya.

Selain itu, kata Jeffry, kedatangannya ke Mapolda Jatim juga sebagai bukti bahwa Ferri Irawan merupakan warga negara Indonesia yang baik. Meski dihujat sana sini dan diberitakan beragam, bahkan dituding sedemikian rupa, pihaknya datang dengan membawa sejumlah bukti. 

"Kami datang untuk memenuhi panggilan dari kepolisian Polda Jatim. Sebagai warga negara Indonesia yang baik Pak Ferry datang dan mempersiapkan data," pungkasnya.