Polisi Sekat 12 Akses Masuk ke Surabaya saat Malam Tahun Baru 2024

AKBP Arif Fazlurrahman saat berjaga di jalan raya di Surabaya
Sumber :
  • Viva Jatim/Mochamad Dofir

Surabaya, VIVA Jatim - Petugas kepolisian bakal menyekat 12 akses masuk ke Kota Surabaya dari Sidoarjo, Gresik, Bangkalan dan Pelabuhan Tanjung Perak saat menjelang perayaan malam pergantian tahun 2024.

7 Rekomendasi Tempat Makan Bebek Goreng Enak di Surabaya, Mulai Rp22 Ribu Saja!

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman mengatakan, penyekatan dilakukan untuk menjaga Kota Pahlawan tetap kondusif dan aman, terutama arus lalu lintas di jalan selama perayaan malam pergantian tahun baru 2024.

"Tidak ada tawuran, tidak ada kebut-kebutan, tidak ada suara bising. Ya tidak ada kerusuhan, nyaman lalu lintasnya yang kita lewati," ujar Arif, pada Sabtu 30 Desember 2023.

Diduga Aniaya Perempuan, Ketua Bawaslu Surabaya Dipolisikan

Ia menyampaikan, penyekatan dilakukan oleh tim gabungan dari kepolisian, petugas Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja dan beberapa instansi di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.

Adapun belasan titik lokasi yang bakal di sekat antara lain, di Bundaran Waru, Sidoarjo; kawasan industri Berbek, Sidoarjo; Pondok Candra; Sidoarjo dan Jalan Raya Rungkut, Surabaya.

10 Rekomendasi Wisata Religi di Surabaya, Cocok untuk Mengisi Libur Akhir Pekan

Kemudian di daerah Karang Pilang, Surabaya; Jalan Dr Ir Soekarno di kawasan MERR Gunung Anyar, Surabaya dan daerah Lakarsantri, Surabaya.

Lalu di Romokalisari, perbatasan Gresik; perbatasan Menganti, Gresik; perbatasan Benowo, Surabaya; di Simpang tiga Indrapura-Rajawali, Surabaya; Jembatan Merah Plaza, Surabaya; di jalan simpang empat Dupak, Surabaya dan simpang tiga Kedung Cowek, Kenjeran, Surabaya.

Arif menyebut penyekatan akan mulai diberlakukan sejak pukul 17.00 WIB, Minggu 31 Desember 2023. Nantinya setiap pengendara yang datang dari luar kota akan ditanyai keperluannya ketika hendak masuk ke Kota Surabaya. Apabila tidak berkepentingan, ia menegaskan petugas akan memintanya putar balik kendaraan.

"Sekedar mau putar-putar dengan teman-temannya, tidak ada tujuannya, nanti malah menimbulkan permasalahan. Konvoi, gas-gas knalpot, bakar-bakar kembang api," tandasnya.Ak

Khusus warga yang terlanjur memesan kamar hotel, atau menghadiri undangan untuk merayakan tahun baru di Kota Surabay, Arif meminta supaya datang lebih awal sebelum dilakukan penyekatan.

“Bagi yang sudah a point di tempat hiburan atau di hotel dan sebagainya saya minta masuk lebih awal supaya lebih nyaman, tidak terganggu karena ada pengalihan arus," tandasnya.

Bukan hanya di perbatasan yang bakalan disekat, sejumlah personel gabungan juga akan disebar ke 11 lokasi di tengah Kota Surabaya, terutama di sepanjang jalan protokol. Meliputi Bundaran Taman Pelangi, Jembatan Layang Mayangkara, Kebun Binatang Surabaya, Taman Bungkul, kawasan Pandegiling dan Jembatan Layang Pasar Kembang.

Selanjutnya di simpang empat Polisi Istimewa, Jalan Tembakan, Jalan Pahlawan, area pusat perbelanjaan Lenmarc Pakuwon dan Jalan Raya Mastrip.

"Kita akan lakukan rekayasa-rekayasa [lalu lintas] disitu. Kita akan banyak lakukan pengalihan-pengalihan bila nanti dirasa arus lalu lintas eskalasinya meningkat dan mulai tidak nyaman, kita alihkan," lanjutnya.

"Dan lokasi-lokasi kumpul masyarakat baik di Jalan depan Hotel Bumi, di depan TP [Tunjungan Plaza], di Basuki Rahmat Embong Malang, di BG Junction, Gubeng, di depan Grahadi, di Jalan Raya Darmo, Kertajaya, di Jalan Tunjungan. Kita juga akan hadirkan petugas-petugas di sana untuk melakukan rekayasa lalu lintas apabila nanti terjadi kepadatan," imbuhnya.

Untuk itu ia mengimbau masyarakat agar menghabiskan malam pergantian tahun baru bersama keluarga dan tetangga di lingkungan sekitar.

"Kita himbau dan kita ingatkan seluruh warga Surabaya melaksanakan kegiatan malam pergantian tahun di rumah atau di komplek di lingkungan masing-masing. Di RT, di RW, di Kelurahan, di kantor kecamatan,” pungkasnya.