Pamit BAB, Kakek di Mojokerto Tewas Tenggelam di Sungai
- M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim
Mojokerto, VIVA Jatim –Nasib nahas menimpa seorang kakek di Mojokerto yang tenggelam di Sungai Sadar, tepatnya di bawah jembatan Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, Mojokerto.
Korban bernama Suradi (76) warga Dusun Gading, Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, Mojokerto.
Kepala Desa Ngerame Dwi Astuti (31) menceritakan, awalnya korban ngopi di sebuah warung kopi yang tak jauh dari lokasi kejadian pada pagi hari. Kemudian sekitar pukul 09.30 WIB, korban pamit untuk buang air besar di sungai. Namun setelah beberapa lama, korban tidak kunjung kembali ke warung.
“Orang-orang tahunya dia pamitan BAB, diteriaki kok tidak muncul-muncul, akhirnya dilihat ke sungai tapi tidak ada, “ katanya kepada VIVA Jatim, Senin, 15 Januari 2024.
Rekan-rekan korban yang menghampiri ke sungai cukup dibuat kaget karena hanya mendapati sandal japit milik korban di bantaran sungai. Saat itu, kata Dwi, mereka menduga korban terpleset lalu tenggelam ke sungai. Warga pun melaporkan ke Polsek Pungging untuk meminta bantuan.
Rekan-rekan korban juga berinisiatif mencari korban dengan cara menyelam sungai. Benar saja, korban ditemukan di dalam aliran sungai Sadar dalam kondisi sudah tak bernyawa.
“Dievakuasi oleh warga. Sudah ditemukan sebelum ada tim SAR. Waktu ditemukan ada petugas dari Polsek. Langsung dibawah ke rumah sakit barangkali bisa tertolong, ternyata sudah meninggal,” ungkap Dwi.
Korban dibawah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof dr Soekadar, Mojosari untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim membenarkan kejadian tersebut.
“Menurut keterangan warga sekitar, korban saat itu sedang BAB di pinggir sungai, kemungkinan korban terpeleset dan terjatuh ke sungai,” katanya.
