Miris! 40 Warga Surabaya Ogah Merawat Orang Tuanya

Kadinsos Kota Surabaya, Anna Fajriatin
Sumber :
  • IST/Viva Jatim

Jika memungkinkan, masih kata Anna, pihak keluarga atau anak akan diberikan intervensi bantuan permakanan atau program padat karya supaya orang tua mereka tetap dapat tinggal bersama.

Demokrat Surabaya Hanya Usulkan Eri-Armuji di Pilwali 2024

"Maka saya tidak serta-merta mengambil orang tua itu. Tapi saya mendekati dahulu anak atau keluarganya. Kan kasihan, karena sebaik-baik perawatan itu ada di keluarganya," tuturnya.

Pilih Istri Muda Ketimbang Orang Tua

30 Ribu Orang bakal Hadiri Pengajian Gus Iqdam di Surabaya, 1.970 Aparat Disiagakan

Ia lantas mencontohkan fenomena yang pernah terjadi di salah satu wilayah kecamatan di Surabaya. Saat itu ada seorang warga yang ingin menyerahkan orang tua mereka ke Griya Werdha. Padahal warga tersebut tergolong keluarga yang mampu.

"Karena alasan istri mudanya yang tidak mau merawat, akhirnya orang tuanya diserahkan ke Griya Werdha. Itu kasihan orang tuanya, makan sampai dikasih tetangga. Akhirnya, sore harinya itu langsung kami ambil," ungkapnya. 

Disambut Emak-emak, Eri dan Armuji Daftar ke Demokrat

Anna pun mengimbau, sekaligus ingin mengetuk hati dan nurani masyarakat, agar tak serta-merta menyerahkan orang tuanya ke Griya Werdha.

Jika faktor ekonomi menjadi alasan, tegas Anna, Pemkot Surabaya memastikan siap untuk memberikan intervensi kepada anak atau keluarganya.

Halaman Selanjutnya
img_title