Kekeringan, Polisi Dropping 8 Tangki Air Bersih untuk 1558 KK di 2 Dusun Mojokerto
- VIVA Jatim/M Luthfi Hermansyah
Krisis air bersih yang dialami warga Desa Kunjorowesi bukan kali pertama. Sebab, musibah ini nyaris terjadi setiap memasuki musim kemarau.
Oleh karena itu, Heru menegaskan, akan berusahan segera merespon cepat setiap keluhan dari masyarakat. Untuk penangananya, ia akan berkoordinasi dengan instansi terkait.
“Yang pasti kita akan respon secara cepat. Karena bagaimanapun juga masyarakat kita utamakan, yang terdampak harus kita dahulukan. Selanjutnya kita akan koordinasi dengan instansi lainnya, jangan sampai mereka betul-betul kehabisan,” pungkasnya.
Kepala Desa Kunjorowesi Susi Sudarsono menyebut, kesulitan mengakses air bersih dialami ribuan warga di tiga dusun yang ada yakni Dusun Sekantong, Kandangan, dan Kunjuro. Namun, terparah kini melanda masyarakat Dusun Kandangan dan Kunjoro.
“(Warga Dusun Kandangan dan Kunjoro) Ada sekitar 1500 lebih. Yang mengambil ini dropping ini sebagian dari Kandang dan sebagian lagi Kunjoro. Untuk Dusun Sekantong, karena poisinya berada di bawah, maka sudah banyak (air), seadainya kekurangan masih mudah untuk dropping,” terangnya