Ramai Boikot Produk Israel di Medsos, Begini Kondisi McD dan Starbucks di Surabaya

Surabaya, VIVA Jatim - Seruan memboikot produk hingga brand Starbucks dan McDonald's atau McD yang dianggap mendukung upaya Israel menyerang Palestina ramai di media sosial. Saham perusahaan dunia itu dikabarkan anjlok dalam sepekan terakhir.

Di Jakarta, dua tempat nongkrong elit tersebut juga dikabarkan semakin sepi pelanggan.

Lalu bagaimana di Kota Surabaya? Saat VIVA Jatim mengunjungi outlet McDonald's di kawasan Surabaya Selatan, terlihat ramai pembeli. Beberapa meja juga terisi tamu yang asyik menikmati makanan dan minuman pesanan mereka.

Halaman juga nampak dipenuhi berbagai macam mobil maupun motor. Sementara juru parkir kelihatan sibuk mengatur keluar masuk kendaraan pelanggan yang datang silih berganti.

Ketika ditanya, seorang juru parkir mengatakan situasi McDonald's di tempatnya bekerja masih ramai dikunjungi pembeli seperti hari-hari biasanya. Walaupun seruan memboikot perusahaan fast food asal Amerika Serikat itu di tengah aksi Israel memborbardir Palestina, ramai disuarakan.

"Sama saja, seperti biasanya. Wong Suroboyo iku gak aneh-aneh gak gampang katutan (warga Surabaya itu tidak aneh-aneh, tidak mudah ikut-ikutan)," katanya, Jumat 3 November 2023.

Demikian pula di outlet Starbucks di kawasan Rungkut, Kota Surabaya, juga terlihat ramai pengunjung. Kebanyakan yang datang di toko penjual aneka kopi ini berasal dari kalangan remaja.

Halaman Selanjutnya

Kendati demikian, Iskandar, petugas parkir mengaku jam operasional sepuluh hari terakhir ini dikurangi. Ia bilang, biasanya Starbucks tutup pada pukul 01.00 WIB, dini hari. Namun, saat ini, kedai kopi asal Negeri Paman Sam itu tutup pada pukul 22.00 WIB.