Pertama di Surabaya, Operasi Tanam VNS Chip Kontrol Kejang Pasien Epilepsi

Surabaya, VIVA Jatim - National Hospital melakukan operasi penanaman Vagus Nerve Stimulation (VNS) kepada pasien penderita epilepsi, pada Minggu 5 November 2023. Tindakan ini merupakan pertama kali di Surabaya.

Dokter Heri Subianto SpBS(K) mengatakan, VNS merupakan perangkat menyerupai chip berfungsi mengirimkan gelombang energi listrik ringan dan teratur ke batang otak melalui saraf vagus.

Teknologi ini dipakai untuk menangani pasien penderita epilepsi yang tidak terkontrol dengan obat dengan masa pemakaian hingga delapan tahun.

"Pasien-pasien kejang (epilepsi) yang obatnya sudah lebih dari dua macam obat, dia masih tetap kejang. Kemudian di MRI DEG sumber kejangnya banyak, nggak mungkin dioperasi, diambil otaknya nggak mungkin. Sementara obatnya makin banyak," kata dr Heri. 

Pasien yang dipasangi alat VNS untuk pertama kalinya ini dikatakan dr Heri, ialah penderita epilepsi yang bergantung pada lima macam jenis obat namun masih kejang-kejang.

Alat VNS dipasang ke dalam tubuh pasien melalui tindakan bedah atau operasi, secara minimal invasive sehingga meminimalisir terjadinya resiko atau komplikasi setelah operasi.

Tindakan operasi ini diawali dengan memasang sebuah baterai atau generator VNS dengan ukuran 50x47x6.8 milimeter berwarna gelap, dipasang di bawah kulit dada dan dihubungkan melalui serat kabel mikro menuju sel saraf vagus di area sekitar leher.

Halaman Selanjutnya

Menurut dr Heri, semua rangkaian alat VNS yang dipasang tidak tampak dari luar kulit sehingga secara estetika, bekas dari tindakan operasi tetap terlihat baik. Nantinya VNS akan bekerja secara regular mengirimkan arus listrik kepada sel saraf vagus ketika mendeteksi adanya tanda-tanda serangan kejang.