500 Staff Presiden AS Bela Palestina Meski Joe Biden Dukung Israel, Mengapa? 

Anak-anak di Palestina meninggal dunia
Sumber :
  • viva.co.id

Ketika Biden mencalonkan diri sebagai presiden, para pendukungnya sering menggambarkannya sebagai orang “baik” yang bertujuan memulihkan persatuan di AS setelah kepemimpinan Donald Trump.

Israel Serang Kota Rafah Gaza, PBB: Tak Dapat Ditoleransi, Hentikan Genosida!

Biden telah mengalami kesedihan pribadi dalam hidupnya, setelah kehilangan istri dan putrinya yang masih kecil dalam kecelakaan mobil pada tahun 1972 dan putranya Beau, seorang politisi dan veteran militer, karena kanker pada tahun 2015.

Pernyataan staf kampanye tersebut mengecam presiden AS yang tampaknya meremehkan atau bahkan mengabaikan banyaknya korban sipil di Gaza.

Beberapa Negara Arab Ini Justru Dukung Israel Gempur Palestina, Ini Penyebabnya

“Tuan Presiden, Anda telah berbicara secara mendalam tentang rasa sakit dan kesedihan yang tak tertahankan karena kehilangan seorang anak,” kata surat itu. “Kami terkejut dan sedih melihat Anda membenarkan kematian anak-anak Palestina sebagai ‘harga dari perang’.”

Biden melontarkan komentar tersebut saat mempertanyakan jumlah kematian warga Palestina pada 25 Oktober, saat tampil di hadapan wartawan di Gedung Putih. “Saya yakin orang-orang tak berdosa telah terbunuh, dan ini adalah harga dari perang,” katanya.

China dan Indonesia Komitmen Dukung Keanggotaan Palestina di PBB

Ketika presiden AS menghadapi tekanan dari pendukungnya sendiri, peringkat dukungan terhadap dirinya di kalangan Demokrat merosot. Dia juga melihat penurunan besar dukungan di komunitas Arab.

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul Lebih Dari 500 Staf Presiden AS Joe Biden Nyatakan Dukungan ke Palestina