Tak Disangka, Ternyata 5 Jenis Minuman Ini Berbahaya Bagi Ginjal
- IST/halodok/Viva Jatim
Tidak semua minuman buah dibuat sama. Banyak varietas yang dijual di toko mengandung sangat sedikit buah asli, justru sarat dengan tambahan gula, pengawet, dan perasa buatan. Kandungan gula yang tinggi ini berkontribusi pada lonjakan insulin, tekanan darah tinggi, dan berujung pada masalah ginjal kronis. Bahkan yang berlabel ‘tanpa tambahan gula’ juga menggunakan gula pengganti yang tidak baik untuk ginjal.
Pilihan yang lebih sehat: Jus buah segar yang dibuat di rumah, tanpa tambahan gula dan dapat diminum sesekali - sebaiknya di pagi hari. Namun, makan buah utuh masih menjadi pilihan yang lebih baik untuk mendukung kesehatan ginjal secara keseluruhan.
Asupan alkohol secara teratur dapat membuat ginjal bekerja lebih keras. Alkohol membuat tubuh dehidrasi dan mengganggu hormon yang dapat memengaruhi fungsi ginjal. Alkohol dapat menyebabkan tekanan darah tinggi - penyebab utama gagal ginjal dan meningkatkan risiko penyakit hati, yang hanya menambah ketegangan lebih lanjut pada kinerja ginjal.
Pilihan yang lebih baik: Teh herbal seperti dandelion, jelatang atau air biji ketumbar, dapat mendetoksifikasi dan mendukung kesehatan ginjal saat dikonsumsi di pagi hari saat perut kosong.
Minuman berenergi menjanjikan fokus dan stamina, tetapi apa yang ada di dalam kaleng ini mengungkap hal yang berbeda. Kandungan kafein yang tinggi, gula tambahan, dan vitamin sintetis di dalamnya akan merangsang ginjal secara berlebihan. Kandungan kafeinnya saja dapat menyebabkan dehidrasi, yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke ginjal, terutama jika minuman tersebut sering dikonsumsi.