Catat Kinerja Positif, Berikut Kontribusi Bank Jatim dari Berbagai Sisi

Gubernur Khofifah di acara RUPS Bank Jatim
Sumber :
  • Nur Faisal/ Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2023 di Ruang Bromo, bankjatim Kantor Pusat Surabaya Rabu 7 Februari 2024. 

Khofifah Hadiri Resepsi Harlah PMII Ke-64 di Kediri, Ajak Mahasiswa Bangun Konsolidasi Programatik

Hadir langsung dalam RUPS tersebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang mewakili Pemerintah Provinsi Jawa Timur sebagai pemegang saham pengendali beserta seluruh dewan komisaris serta direksi bankjatim.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur sejauh ini sangat positif. Capaian PDRB Jawa Timur berhasil menunjukkan kontribusi sebesar 14,22 persen atas pembentukan PDB Indonesia dan 24,99 persen terhadap PDRB untuk pulau Jawa. 

Khofifah Dianugerahi Satylancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Satu-satunya untuk Gubernur

Selain itu, stabilitas sistem keuangan di Jawa Timur pada triwulan 3 tahun 2023 juga terpantau terjaga dengan baik. Berdasarkan data OJK, rasio kecukupan modal, kecukupan likuiditas, dan resiko kredit perbankan masih terjaga di batas aman yang tentunya menyesuaikan dengan tingkat suku bunga acuan sesuai dengan kebijakan.

”Struktur kredit di Jawa Timur didominasi oleh kredit rumah tangga yang berkontribusi 28 persen, diikuti dengan kredit perdagangan yang berkontribusi 26,10 persen, dan kredit industri berkontribusi 21 persen. Hal ini mencerminkan bahwa adopsi kredit pada masyarakat rumah tangga berkontribusi secara masiv dalam transaksi keuangan secara regional,” papar Khofifah.

Khofifah Optimis Putusan MK akan Menangkan Prabowo-Gibran

Khofifah menegaskan, bankjatim sebagai BUMD tentu memainkan peranan yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Timur. Melalui pembiayaan dan dukungan finansial, bankjatim telah mendorong sektor-sektor utama dalam perekonomian termasuk di antaranya mendukung pengembangan UMKM di Jawa Timur. 

Khofifah juga menyebut koperasi dan UMKM masih menjadi backbone perekonomian Jawa Timur. Kontribusi terhadap PDRB Jawa Timur setiap tahun terus mengalami peningkatan. Adapun target 2023-2024 adalah sebesar 58,5 – 58,9 persen. 

Halaman Selanjutnya
img_title