Cerita Istiqamah Mbah Harun, Jemaah Haji Tertua Berusia 119 Tahun asal Pamekasan

Mbah Harun, Jemaah Haji Tertua Berusia 119 Tahun asal Pamekasan
Sumber :
  • A. Thoriq/Viva Jatim

Jatim –Sabar dan tawakkal kepada Allah mungkin yang selama ini dilakukan Mbah Harun, salah satu jamaah haji dari Kabupaten Pamekasan Madura yang tergabung dalam kloter 6 yang terdiri dari jemaah haji asal 3 daerah, yakni Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Pacitan, dan Kota Surabaya. 

Ansor Jatim Respons Polemik Warung Madura: Itu Konsep Nyata Ekonomi Kerakyatan

Doanya diijabah Allah dan berangkat ke tanah suci di usianya yang ke 119 tahun. Dalam musim haji di tahun 2023 ini, Mbah Harun menjadi jemaah yang tertua yang diberangkatkan dari embarkasi Surabaya

Karena usia inilah Mbah Harun mendapat kunjungan khusus dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Melalui penerjemahnya, Mbah Harun menuturkan bahwa saat ini badannya sangat sehat, dan semangat untuk melaksanakan ibadah haji tahun 2023 ini. Dirinya berharap, segala doa dan keinginannya dikabulkan saat di tanah suci nanti. 

Khofifah Dianugerahi Satylancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Satu-satunya untuk Gubernur

"Terkabulkan seluruh hajat dunia akhirat, selamat dunia akhirat. Alhamdulillah, sehat," ucapnya singkat. 

Beruntungnya, dalam menunaikan rukun islam ke lima ini, Mbah Harun tidak sendiri. Ia didampingi ponakannya yang berusia 63 tahun. Melalui penerjemahnya, ia menuturkan kondisi fisiknya saat ini sehat. 

Didatangi Pemda dan BKKBN, Ini Alasan Bocah 4 Tahun di Sampang Madura Tunangan

Rajin Beribadah 

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Khofifah mengungkapkan, kondisi fisik Mbah Harun yang fit salah satunya disebabkan kesehariannya sudah tidak ada kegiatan lain kecuali beribadah, dan istiqamah membaca al quran. Bahkan ia tidak membutuhkan kursi roda untuk membantu kelancaran ibadah haji. 

"Kemudian sholat malam itu istiqomah, terus beliau masih manambahkan sholat malam beliau lakukan untuk mengingatkan, bahwa masing masing ini punya hajat hajat yang diharapkan ketika dimunajatkan maka akan diijabah oleh Allah," imbuhnya. 

Ia pun memompa semangat Mbah Harun agar tetap semangat khususnya dalam menjaga kesehatannya saat peribadatan haji. 

Khofifah juga mengaku kagum dengan kondisi fisik Mbah Harun. Ia tampak lega saat melihat medical record jamaah senja ini yang semuanya terkonfirmasi dalam keadaan baik, Sehingga tidak ada rekomendasi obat obatan khusus yang harus dipersiapkan dan dibawa untuk mbah Harun, kecuali vitamin C. 

"Nah, tadi secara khusus saya bertanya kepada mbah Harun, pertama adalah resepnya. Beliau menyampaikan bahwa setiap saat, beliau membaca Alquran dan tanpa kacamata," kata Khofifah, Kamis 25 Mei 2023. 

Rajin Ngontel ke Pasar 

Hal yang sama juga dikatakan Kepala Kanwil kemenag Jatim, Husnul Maram mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, secara fisik kondisi Mbah Harun dalam keadaan sehat. 

"Ternyata beliaunya fisiknya masih luar biasa di usia 119 tahun, beliaunya tidak mau memakai kursi roda. Karena masih mampu berjalan," tuturnya. 

Husnul Maram juga menceritakan bagaimana rahasia sehat dan bugarnya seorang Mbah harun, yakni saat masih muda senantiasa mengayuh sepeda ketika bepergian ke pasar. Namun kini sudah tidak lagi, karena khawatir berbahaya. 

"Dan istiqomahnya ngaji beliaunya itu, amal ibadahnya itu istiqomah ngaj, sholat tepat waktu, kalau waktunya makan ya tepat waktu. Beliaunya bilang begitu tadi," tandasnya. 

Seperti diketahui tema haji tahun 2023 ini, 'Haji Berkeadilan-Haji Ramah Lansia-Melayani Sepenuh Hati', setidaknya sebagian jemaah haji berstatus kelompok lanjut usia (lansia), sehingga Pemerintah menyediakan pendampingan khusus. 

Dari Jawa Timur, sebanyak 11.274 jamaah yang masuk dalam klasifikasi lanjut usia diatas 65 tahun. Rinciannya sebanyak 7.857 orang berusia 65-74 tahun, 1.271 berusia 75-84 tahun, 2009 orang berusia 75-94 tahun, dan 137 orang berusia 95 tahun keatas.