Nasib Pilu Petani di Lamongan, Padi Diserang Penyakit saat Harga Beras Naik

Tanaman padi berusia 2 bulan terserang penyakit blas
Sumber :
  • Imron Saputra/Viva Jatim

Lamongan, VIVA Jatim- Nasib pilu dialami petani Desa Pengumbulanadi, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan. Tanaman padi petani terancam gagal panen karena diserang penyakit. Kondisi ini terjadi disaat harga beras mengalami kenaikan di sejumlah daerah.

Calonkan Diri Jadi Bupati, Kepala BPKAD Lamongan Siap Mundur dari ASN

Atim salah satu petani setempat mengatakan, tanaman padi yang terserang penyakit blas atau bercak daun pada tanaman padi ini sudah terjadi 15 hari terakhir, akibat serangan penyakit ini biji padi menjadi kering.

"Terserang penyakit blas. Penyakit ini sudah berlangsung sejak 15 hari terakhir dan akibatnya petani terancam gagal panen," kata Atim, Senin, 19 Januari 2024.

Ditumpangi Satu Keluarga, Mobil Pikap Tabrak Warung Lalu Terbalik

Atim menjelaskan, serangan penyakit blas terjadi karena kondisi cuaca yang tak menentu, termasuk tidak adanya hujan selama sepekan terakhir. Hal ini membuat padi kekurangan air sehingga tanaman padi terserang jamur dan mengering.

"Penyakit blas terjadi karena kondisi cuaca yang tak menentu, termasuk tidak adanya hujan selama sepekan terakhir," terangnya.

PDIP Lamongan Buka Penjaringan Calon Bupati, Yuhronur Efendi Pendaftar Pertama

Lebih lanjut ia mengatakan, ada tiga hektar tanaman padi berusia 2 bulan di desa ini yang terserang penyakit blas. Terkait hal ini pihaknya meminta agar pemerintah bisa memberikan bantuan berupa obat-obatan serta pupuk, agar penyakit blas tersebut tidak semakin menyebar ke padi milik petani lainnya.