Siap-siap Ubah Arah Kiblat, Ada Fenomena Astronomi Bulan Juli Ini

Ilustrasi Bulan Syaban
Sumber :
  • Istimewa

Pada 4 Juli, Bumi berada di titik terjauh dengan Matahari pada jarak 1.0167 SA atau 152.098.455 km dari Matahari.

Perpanjangan Kontrak Ditolak, Arsenal Terancam Kehilangan Bek Muda Potensial

Kulminasi Kabah

Ini merupakan fenomena Matahari di atas Kabah yang digunakan untuk menentukan arah kiblat. Dalam ilmu falaq, fenomena dimanfaatkan untuk membetulkan arah kiblat.

Potret LCT Viva 57, Kapal Kargo Berkapasitas 70 Kontainer Buatan Anak Negeri

Ini terjadi dua kali dalam setahun. Pada Juli 2023, Kulminasi Kabah akan terjadi pada 16 Juli, pukul 16:27 WIB, 17:27 WITA, dan 18:28 WIT.

Bulan Baru 

PSI-Gerindra Sepakat Berkoalisi di Pilwali Surabaya, Figur Ini Berpeluang Diusung

Bulan Baru akan terjadi pada 17 Juli mendatang di mana orang-orang bisa melakukan pengamatan karena langit akan gelap tanpa cahaya Bulan. Saat yang tepat untuk melakukan astrofotografi Deep Sky atau Bima Sakti.

Pada saat ini, Bulan terbit hampir bersamaan dengan terbitnya Matahari. Jadi, Bulan dan Matahari akan tampak sepanjang hari, serta bisa menikmati planet-planet tanpa gangguan cahaya Bulan.

Halaman Selanjutnya
img_title