Keahlian Dukun Pijat Kandungan di Tulungagung, Permudah Pasien Punya Anak

Mbah Rinem (79) saat menangani pasien balita di kediamannya
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

RN pun memberikan pesan bahwa semua daya upaya yang dilakukan sudah maksimal. Mulai doa dan berusaha ia lakukan bersama sang istri, namun kembali lagi semua dari takdir Allah SWT tetap ia yakini.

Flagship Store Dulux Pertama di Surabaya, Cek Lokasinya

"Ini termasuk bentuk usaha ya Mas. Tapi yang terpenting itu nomor satu ya do'a dan kalau sudah berusaha kita pasrahkan semua ke Gusti Allah mas," imbuh pemuda asal Kecamatan Bandung Tulungagung ini. 

Ia pun juga tetap yakin bahwa anugerah titipan berupa anak merupakan amanah yang harus dijaga. Ketika belum memiliki amanah tersebut harus tetap berbaik sangka kepada Allah SWT.

Momen Gayeng Nobar Piala Asia di Grahadi, Pj Gubernur Jatim Apresiasi Garuda Muda

"Selama belum memiliki momongan itu memang saya dan istri saya yakin dan berpikiran positif bahwa suatu ketika akan memiliki momongan," tandasnya.

Sementara, Mbah Rinem sendiri kepada VIVA Jatim mengungkapkan bahwa selama ini sudah menangani keluhan tamu yang datang. Mulai dari pegal-pegal, menata perut, pijat bayi, dan sesekali menerima persalinan manual jika hanya lingkup lingkungan.

PPNS hingga Notaris Pengganti Resmi Dilantik Kakanwil Kemenkumham Jatim

Dengan penampilannya sederhana, tanpa jampi-jampi maupun mantra yang terucap, Mbah Rinem mengurut pasien memang berdasarkan pengalaman Ilmu Titen (ilmu kebiasaan yang berulang-ulang dan kemungkinan besar berhasil). Termasuk dalam menata kandungan rahim bagi perempuan pasutri yang belum memiliki anak.

"Orang yang belum mempunyai anak itu sebabnya begini saya ceritakan. Kandungannya itu di atas, kandungan wadah bayi diatas itu diturunkan kalau tidak diturunkan itu utah (tumpah) kena dari atas. Kalau tidak utah tidak mempunyai anak kalau orang mempunyai anak itu mandul," ujar Mbah Rinem.

Halaman Selanjutnya
img_title