Khofifah Beberkan Prestasi Usai Terima Rekomendasi Maju Pilgub Jatim 2024
- Istimewa
Surabaya, VIVA Jatim – Khofifah Indar Parawansa secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan ketua umum partai tersebut, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), setelah menerima surat rekomendasi pencalonan sebagai cagub untuk Pigub Jatim 2024 . Khofifah lantas membeberkan prestasi Jatim selama dipimpin dirinya.
“Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak SBY dan Mas Ketum AHY. Dan bahwa kami sempat bertemu SBY saat di Juanda, dan saat pertemuan itu, kami kemudian menyampaikan berbagai pencapaian di Jawa Timur,” kata Khofifah usai menerima rekomendasi saat acara konsolidasi Partai Demokrat se Jatim, Selasa kemarin malam.
Saat bertemu SBY, Khofifah menyampaikan beberapa pencapaian dan prestasi yang diraih Jatim selama empat tahun dipimpin dirinya bersama Emil Dardak. Di antaranya, selama empat tahun berturut-turut sejak tahun 2020, lulusan SMA Jatim menjadi yang paling banyak diterima di perguruan tinggi secara nasional, baik dengan atau tanpa tes.
Ketua Umum Muslimat NU itu juga menyampaikan kepada SBY terkait prestasi perkembangan industri manufaktur Jatim. Pada tahun 2022, pencapaian industri manufaktur di Jatim sebesar 31,34 persen dan diprediksi meningkat menjadi 35 persen pada tahun 2024. Angka tersebut melampaui target nasional yang mematok angka 30 persen di tahun 2045.
"Kami juga menyampaikan keberhasilan kami membangun komunikasi sehingga Kings College London bersedia untuk membuka kampus di Jawa Timur," ujar Khofifah.
Dengan telah mengantongi rekom resmi dari tiga parpol, dan salah satunya bahkan telah resmi mengusung Khofifah-Emil, Khofifah memohon restu dan doa dari masyarakat, agar semua dilancarkan mulai akhir masa jabatan yang tinggal dua pekan ke depan hingga Pilgub Jatim 2024 digelar.
Sementara itu, Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak menyampaikan bahwa rekomendasi cagub-cawagub yang dikeluarkan Demokrat menjadi motivasi yang luar biasa bagi dirinya dan juga Partai Demokrat Jawa Timur.
