Secercah Komoditas Baru Porang di Trenggalek Hasilkan 10 Ton per Minggu
- Viva Jatim/Madchan Jazuli
Mas Ipin mendorong hasil porang bisa diolah sendiri di Trenggalek. Salah satu cara, menggaet investor bisa masuk. Minimal bisa mengolah setengah jadi porang sebagai tepung dan seterusnya.
Support yang bisa dilakukan pemerintah daerah, Mas Ipin mengaku bakal menyiapkan lahan bagi investor yang masuk di Bumi Menak Sopal ini. Tanpa ribet harus memikirkan lahan, Pemkab Trenggalek telah menyiapkan.
"Komitmen pemerintah kita siapkan lahan untuk mau investasi di sini. Investor tidak usah pusing mikir lahan. Artinya kamu datang kesini tinggal sett up pabriknya, bisa jalan," sambungnya.
Senada, Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi mengungkapkan pihaknya mengundang kawan-kawan swasta dengan aturan dan regulasi memang sudah dipastikan. Sederhananya swasta bermitra dengan Pemda.
Seperti yang sudah disampaikan Bupati Trenggalek siap menyiapkan lahan. Termasuk perihal penyuluhan, akan membuat swasta ini tertarik, sehingga investasikan tidak rugi. Artinya semua lini beruntung.
"Baik petaninya, industrialisasinya, pemdanya beruntung. Mudah-mudahan bukan hanya sekadar wacana, semoga bisa terealisasi kita kawal terus baik pemerintah daerah maupun pemerintah pusat," tambah Harvick.
Kesejukan bertambah saat salah satu Penggerak Desa Sejahtera Astra yang sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatulloh (Haya) Pule Trenggalek, Agus Yusuful Hamdani. Berada di bangunan khas jawa klasik seperti pendopo, di antara belahan pegunungan.
Ia mulai bercerita bahwa di daerah sekitar mulai masuk beralih menanam Porang di tahun 2019. Tak lain, motivasi awal memang Kecamatan Pule dulu mempunyai komoditas unggulan bernilai ekonomi lewat cengkeh.
Namun, Gus Yusuf mengalami saat kondisi tanaman cengkeh yang dirasa secara geografis tanah tidak mendukung, hama, hingga harga yang semakin anjlok. Akhirnya kemudian mencoba mencari terobosan baru.
"Saat beberapa kabupaten lain ada momentum, kita melihat ada peluang, komoditi porang yang secara geografis di kecamatan Pule masuk. Lantaran disini kawasan dingin kawasan pegunungan dan tingkat panasnya cukup," akuinya, Selasa, 12 September 2023 lalu.
